|
Hubungan FRBR dalam Novel & DVD Laskar Pelangi |
Analisis hubungan antar entitas grup FRBR pada Novel dan DVD Laskar Pelangi dapat dijelaskan sebagai berikut:
- Work adalah ide atau konsep cerita novel supernova yang kemudian direalisasikan dalam bentuk teks atau novel berbahasa Indonesia yang disebut sebagai expression.
- Apabila novel tersebut memiliki versi bahasa Inggris dan juga misalnya memiliki versi audio book atau rekaman suara, maka itu akan menjadi expression baru dari work yang sama. Mengapa? Karena peran penerjemah dalam novel versi bahasa Inggris hanya menerjemahkan saja tidak dan tidak mengubah ide cerita. Begitu juga pada versi rekaman suara, peran narator hanya membacakan saja dan tidak memodifikasi cerita dari novel tersebut. Akan berbeda halnya apabila novel supernova tersebut diadaptasi menjadi sebuah film, maka film tersebut dianggap sebagai work atau karya intelektual yang baru. Mengapa? Karena pada film peran sutradara, penulis naskah, artis, musisi, menjadi lebih dominan dan biasanya juga konsep cerita sudah dimodifikasi.
- Apabila novel tersebut diterbitkan oleh penerbit menjadi sebuah buku maka itu disebut manifestation. Manifestation tidak terbatas pada wujud fisik saja, tapi bisa juga objek virtual seperti PDF file. Pada level manifestation-lah, kataloger baru bisa membuat deskripsi bibliografi karena pada level ini telah memiliki data bibliografi seperti judul, pengarang, penerbit, deskripsi fisik, dsb.
- RDA memiliki basis konsep data modelling lebih kuat sehingga memudahkan kita mengidentifikasi hubungan dari suatu hasil karya, misalnya pada equivalent relationship atau duplikasi dari satu hasil karya, misalnya ada karya alih media, reproduksi, dan derivative relationship. Proses identifikasi seperti ini sangat sulit dilakukan jika menggunakan AACR.
No comments:
Post a Comment