Perubahan model konseptual dari FRBR ke LRM berdampak secara signfikan pada RDA, antara lain:
- Pendefinisian ulang dari konsep entitas, user-task, relationship dan lain-lain
- Perubahan struktur model hierarki entitas menjadi struktur tunggal yang lebih dengan menggunakan istilah superclass dan subclass. Penekanan pada aspek relasional data dengan menggunakan konsep "is-A" relationship
- Selain mewarisi sejumlah entitas dari FRBR, ada beberapa penambahan entitas baru, yaitu (Res, nomen, agent, collective agent, place, time span). Res adalah entitas tertinggi dalam hierarki yang dapat berupa konsep abstrak maupun objek fisik. Nomen hubungan antara entitas dengan sebutan yang merujuk padanya. Dalam konsep LRM, Agent merupakan entitas superclass, yang menjadi superior dari dua entitas subclass dibawahnya, yaitu person dan collective agent, di mana collective agent terdiri family dan corporate body. Namun, family dan corporate body tidak lagi dianggap sebagai entitas karena tidak memiliki atribut spesifik dan relationship
- Beberapa entitas dan istilah mulai tidak lagi digunakan dalam aturan pendeskripsian, antara lain, Family, Corporate Body, Identifier, Controlled Access Point, Rules, Agency, Concept, Object, Event
- Dampak yang paling besar dari penerapan LRM adalah dilakukannya penyusunan ulang struktur dan desain RDA yang dikenal sebagai 3R project (RDA Redesign and Restructure). Project ini dilakukan agar RDA selaras dengan konsep LRM dengan cara memperbaiki struktur data yang mendasari RDA, membuat instruksi-instruksi lebih general, dan mengembangkan pendekatan baru untuk relationship designators